Flight Plan Programing With Fms
Mempercepat prosesnya, planning penerbangan harus diajukan pribadi dengan Stasiun Servis Penerbangan terdekat (FSS). Demi kenyamanan Anda, Flight Service Station (FSS) menawarkan Briefing Aeronautika serta Meteorologi sambil mendapatkan Rencana Penerbangan.
Dilakukan paling sedikit 30 menit sebelum asumsi waktu keberangkatan untuk mencegah kemungkinan penundaan dalam mendapatkan izin keberangkatan dari Air Traffic Control (ATC). Jika tidak, penundaan 30 menit tidak biasa dalam mendapatkan izin ATC alasannya ialah waktu yg dipakai untuk memproses data planning penerbangan
Memulai dengan menyidik apakah DATABASE Up to Date. Jika tidak, Update dengan menentukan update Data Load di Flight Management Computer (FMC). Memeriksa bahwa pedoman materi bakar serta faktor drag pesawat sesuai dengan Data Rencana Penerbangan.
➤ Memperbarui Posisi Flight Management System (FMS) dengan koordinat ketika Parkir.
➤ Selanjutnya memasuki ketinggian jelajah, serta Cost Index.
➤ Melakukan siklus melalui halaman menambahkan ketinggian percepatan
dan ketinggian akselerasi Engine Out.
➤ Memilih Landasan Pacu serta memberi tahu FMC bahwa landasan pacunya basah
apabila perlu. Pengkodean FMS - bab terpenting dari kiprah pilot sebelum tanggal landas.
Untuk penyederhanaan dipakai eksklusif menurut embarkasi ke bandara tujuan.
Situasi konkret, pilot memakai planning Penerbangan spesifik mencakup holistik rute.
➤ Memeriksa apakah halaman fix telah dibersihkan serta siap untuk memasukan data.
Memasukkan beberapa perbaikan buat membantu SID.
➤ Sampai ke halaman LEGS serta menyidik rute terhadap planning penerbangan,
Memeriksa heading dan jaraknya sinkron.
➤ Pemrograman FMC LEGS telah menimbulkan pesawat terbang mengarah ke gunung
➤ Chek jarak total sesuai dengan total jarak yg kita harapkan.
➤ Masukkan arah serta berkecepatan angin yg diperkirakan pada ketika turun.
Membantu FMC menghitung profil keturunan yang tepat.
Semakin poly Data Angin yg diketahui FMC, Semakin akuratnya bisa menghitung ETA yg benar pada titik arah dan tujuan. Program penerbangan singkat FMC - Memakan waktu kurang lebih 10 mnt selama Pre-Flight dengan data komplemen dipadukan saat Load-Sheet selesai sebelum embarkasi.
Selain memprogram FMC, Mengatur laman ACARS, tambahkan nomor ID awak pilot serta katakan pada daerah mana pilot melaksanakan tanggal landas serta mendarat.
Cara ini perusahaan sanggup mengawasi bagaimana kelancaran instruksi kami berjalan. Jika melaksanakan Extended Operations (ETOPS), kita pun memasukkan ini ke dalam sistem serta perusahaan mendownload semuanya ke database mereka dari pesawat terbang.
Rute telah dijelaskan oleh daftar titik arah.
Untuk programing rute langsung dibutuhkan data masukan menjadi berikut:
➽Airport Title
➽ ICAO Code of the Airport
➽ IATA Code of the Airport
➽ Coordinates of Aircraft Location
➽ Information about Runways
➽ Operation Radio Frequencies.
Rencana Penerbangan - Maksud tertulis dari pilot ke Air Traffic Control (ATC)
buat rute yang mereka inginkan buat terbang
➽ Rencana imemastikan mendapatkan tunjangan Search and Rescue (SAR)
Jika terso yang terburuk
Lima Jenis Rencana Penerbangan:
➽ Visual Flight Rules (VFR) Flight Plans
➽ Instrument Flight Rules (IFR) Flight Plans
➽Composite Flight Plan
➽Defense VFR Flight Plan
➽International Flight Plan
Langkah Utama Program
Flight Plan pada Flight Managment System
1.Aktifkan simulator dengan menekan tombol «ON»
2.Tetapkan tanggal, waktu serta lokasi bandara.
3.Buat planning penerbangan baru:
➥ Buka hidangan pesawat terbang aktif («ACTIVE FPL»)
Dengan menekan tombol «FPL» (dorong dua kali).
➥ Masukan bandara keberangkatan serta bandara tujuan
(Penerbangan dianggap penerbangan pribadi berdasarkan titik kontrol terakhir dari skema
embarkasi pesawat ke titik masuk bandara tujuan).
➥ Pilih salah satu denah SID pesawat yg ada (ACTIVE FPL> DEPARTURE)
serta landasan pacu jika tidak diberikan.
Titik kontrol SID akan muncul dalam planning penerbangan umum.
➥ Pilih salah satu STAR yg tersedia (ACTIVE FPL> ARRIVE)
Titik kontrol STAR akan muncul dalam planning penerbangan umum.
4.Set up parameter pendekatan (ACTIVE FPL> APCH).
Pilih landasan pacu, tipe dan titik masuk.
5.Atur parameter pada hidangan «NAV».
Tentukan bab pertama dari rute (tekan tombol «ENTER» tiga kali).
Atur parametes di hidangan «VNAV».
Masukkan ketinggian titik pemeriksaan planning penerbangan yg OverFlight
(pakai angka taraf penerbangan atau kaki).
6.Buka hidangan «PLAN»
Dan tambahkan jumlah materi bakar di bagian
PLAN> FUEL STATUS> REMAINING, PLAN> FUEL STATUS> RESERVE,
Aircraft Weight PLAN> AIRCRAFT WEIGHT> BASIC OP WT
Dan payload pesawat PLAN> AIRCRAFT WEIGHT> PAYLOAD
7. Jalankan pemodelan pesawat terbang sesuai dengan parameter yg dimasukkan.
?
Navigation and Flight Planning
Gulfstream G450 FMS Procedures
Selamat Nikmati Penerbangan